Kalahkan Triple H di WrestleMania Undertaker pensiun dengan catatan manis

The Undertaker kembali ke WrestleMania dengan masih mempertahankan rekor tak terkalahkan 19-0. Dalam edisi WrestleMania yang ke XXVIII hanya 1 calon penantang yang paling pantas melawan the Deadman tak lain adalah Triple H, lawan yang sempat menyulitkan Undertaker di WrestleMania XXVII tahun lalu. Ini merupakan pertemuan yang ketiga kalinya antara Undertaker dengan Triple H dan Triple H sangat berambisi mengalahkan Undertaker serta memutuskan rekor tak terkalahkannya.


Dalam pertandingan kali ini dilakukan dalam special event Hell in the Cell dengan special refree : Shawn Michaels dengan tajuk End of the Era yang artinya apapun nantinya yang terjadi serta siapapun yang keluar sebagai juara kedua legenda gulat baik Undertaker maupun Triple H akan pensiun. 


Shawn Michaels selaku wasit memandu pertandingan dengan hati-hati dan penuh pertimbangan mengingat Triple H adalah teman baiknya serta rasa hormatnya kepada Undertaker. Seperti yang kita tahu The Undertaker lah yang membuat Shawn Michaels pensiun dari WWE karena 2 kali dikalahkan di Wrestlemania XXV dan XXVI.


Pertandingan nyaris saja dinodai dengan kontroversi ketika Triple H sedang unggul dengan memukulkan kursi ketubuh Undertaker berkali-kali. Triple H menyuruh Shawn Michaels memaksa Undertaker untuk menyerah dan menghentikan pertandingan jika tak mau Undertaker terluka parah. Namun hal tersebut gagal lantaran Undertaker menyerang Shawn Michaels dengan kuncian " Hells Gate ". Melihat hal tersebut Triple sontak memukulkan palu kekepala Undertaker. Tanpa rasa menyerah Undertaker malah berbalik menyerang Triple H dengan kunciannya. Jatuhnya Shawn Michaels memaksa wasit pengganti masuk untuk memimpin pertandingan. Sebuah Chokeslam dari Undertaker nyaris menuntaskan perlawanan Triple H. Namun Triple H masih mampu bangkit di hitungan kedua. Akibatnya Undetaker protes terhadap wasit dan kemudian men chokeslam nya. Shawn Michaels yang baru bangkit dari pingsan langsung menyerang Undertaker dengan " Sweet Chin Music " yang dilanjutkan " Pedigree " dari Triple H. Triple H tampaknya hampir keluar sebagai pemenang, namun bukan the deadman namanya jika Undertaker begitu mudah untuk menyerah. The Undertaker berhasil bangkit dihitungan kedua yang membuat Shawn Michaels duduk terpojok merasa menyesal karena hampir membuat kesalahan yang bisa membuatnya merasa bersalah seumur hidupnya.


Pertandingan yang berlangsung dramatis ini akhirnya dimenangkan oleh The Undertaker memukulkan palu ke wajah Triple H yang dilanjutkan dengan " Tombstone Piledriver Pin ". Triple H pun tak mampu bangkit lagi sampai beberapa menit hingga akhirnya Undertaker dan Shawn Michaels memapahnya keluar dari ring. Setelah sadar baik Shawn Michaels, Triple H maupun Undertaker saling berpelukan sungguh suatu pertandingan yang sangat mengharukan sekaligus tanpa dendam.


Kemenangan ini sekaligus menutup perjalanan The Undertaker di WWE dengan rekor tak terkalahkan 20-0 di WrestleMania sebuah rekor yang cukup sulit untuk dilampaui oleh pegulat manapun. The Undertaker memang Fantastik. Baca juga lawan-lawan yang pernah dihadapi Undertaker di WrestleMania klik disini